eMaritim.com 9 Juli 2019
Dalam rangka mempertahankan posisi Indonesia sebagai anggota dewan IMO kategori C, Kementerian Perhubungan mempersiapkan diri dengan mengundang pemangku kepentingan dunia maritim tanah air dalam sebuah resepsi diplomatik di Gedung Karya Jalan Medan Merdeka Barat Jakarta pada 8 Juli 2019 malam kemarin.
Selain mengundang pihak internal Kemenhub dan BUMN terkait, Menteri Perhubungan juga mengundang asosiasi INSA, IPERINDO, WIMA dan IKPPNI dalam rangka memuluskan langkah Indonesia dalam lobby-lobby di sidang IMO.
Kehadiran IKPPNI dalam jajaran tim lobby Indonesia dilihat sebagai sesuatu yang sangat positif oleh kalangan pelaut Indonesia, karena sebagai Organisasi Profesi Perwira Pelayaran Niaga keberadaan IKPPNI dinilai telah banyak berkontribusi dalam dunia pelayaran.
Dari Surat Perintah yang diberikan oleh Menteri Perhubungan, IKPPNI bertugas melakukan lobby kepada delegasi India dan Korea Utara.
IKPPNI mengirim perwakilan nya yang berasal dari lulusan berbagai sekolah pelayaran di tanah air, mereka adalah; Capt Dwiyono Ketua IKPPNI (AIP), Capt Hendri Sekjend IKPPNI (Djadayat) dan Dhimas Adhimaskin Sekjend 2 IKPPNI (Barombong). Kedepannya diharapkan keikut sertaan Organisasi Profesi Perwira Pelayaran Niaga akan semakin membantu Indonesia dalam menjalankan program-program di bidang kemaritiman tanah air dan juga dalam organisasi maritim tingkat dunia.(zah)